Jika anda ingin berburu keindagan dari matahari terbit yang ada di Yogyakarta maka anda tak perlu bingung dan khawatir. Karena sebenarnya ada banyak sekali tempat di Yogyakarta yang memberikan keindahan pesona kecantikan dari sunrise. Dan salah satu tempat terbaik yang bisa menjadi pilihan anda untuk mengabadikan moment dari matahari terbit adalah dengan mengunjungi Gunung Ireng. Ini adalah salah satu obejk wisata yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan untuk mengabdikan keindahan melihat matahari terbit.
Baca Juga: Malioboro, Pusat Belanja dan Kuliner Legendaris di Jogjakarta
Sebenarnya saat momen yang pas untuk anda yang ingin menyaksikan kombinasi lautan kabut, hamparan gunung dan juga matahari terbit yang sangat menawan. Sangat wajar jika Gunung ireng menjadi salah satu tempat favorit untuk menikmati momen matahari terbit atau biasanya disebut dengan istilah sunrise hunter. Gunung Ireng sendiri berada di kawasan Desa Pengkok, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta. Untuk anda yang ingin menuju ke Gunung ireng dari kota Yogyakarta maka anda hanya membutuhkan waktu sekitar satu jam dengan jarak tempuhnya kurang lebih 25 kilometer.
Rute Untuk Menuju Ke Gunung Ireng
Selain memang jaraknya yang benar – benar sangat dekat dari pusat Kota Yogyakarta, sebenarnya rute menuju ke Gunung ireng sendiri juga cukup mudah. Anda bahkan tidak perlu sampai ke pelosok desa dan meninggalkan jalan aspal untuk sampai ke lokasi. Jika anda memang berencana ke Gunung Ireng, maka anda cukup menempuh jalan utama dari Yogyakarta lalu anda bisa mengarah ke Kota Wonosari selanjutnya anda akan akan melewati Bukit Berbintang. Dari sana, anda bisa belok kanan selanjutnya anda akan sampai ke Tugu Selamat Datang di Gunung Kidul.
Baca Juga: Biaya Pendakian Gunung Prau [+] 8 Jalur Yang Bisa Kamu Lewati
Setelah Tugu Selamat Datang, maka anda akan menemukan perempatan. Pilih belok ke kanan dari perempatan tersebut yang nantinya akan mengarah ke jalan menuju ke Kecamatan Dlingo. Namun anda hanya perlu untuk mengikuti jalan utama yang jaraknya skitar 240 meter saja. Dari tempat ini anda akan menemukan pertigaan lagi. Jika jalan utama menuju ke kecamatan Dlino belok ke arah kanan, maka anda bisa bisa mengambil jalan lurus menuju ke Jalan Patut Pengkok. Anda bisa mengikuti jalan utama sejauh kurang lebih 3,6 km setelahnya anda akan menemukan Tugu Tengah Jalan dengan nama Tugu Semar Pengkok.
Selanjutnya, anda bisa belok ke kanan dan anda bisa tetap mengikuti jalan utamanya. Setelahnya akan ada petunjuk jalan masuk menuju ke parkiran Gunung ireng yang ditunjukkan dari pengarah yang ada di pinggiran jalan. Anda hanya perlu mengikuti arah yang ada di petunjuk arah.
Baca Juga: 4 Tempat Bulan Madu di Pulau Jawa yang Romantis nan Hemat!
Selanjutnya untuk sampai ke Gunung Ireng, maka anda akan melewati jalanan dari cor yang cukup sempit untuk bisa sampai ke area parkirnya. Walaupun demikian jalanan ini sebenarnya sudah cukup bagus sehingga bukan hanya dilewati dengan motor, namun juga bisa dilewati dengan mobil. Karena jika anda menggunakan mobil, sebenarnya juga sudah disediakan area parkir untuk mobil.
Harga tiket masuk Gunung Ireng 
Gunung ireng yang merupakan salah satu tepat yang terbaik sebagai spot untuk melihat sunrise yang paling popular. Tarif untuk masuk Gunung Ireng bahkan sangat murah. Harga tiketnya sangatlah terjangkau untuk semua kalangan. Untuk anda yang ingin masuk ke Gunung Ireng maka anda hanya perlu membayar tiket sebesar 3.000 rupiah saja. Untuk tarif parkir sepeda motor adalah 2.000 rupiah sedangkan untuk parkir mobil hanya 5.000 rupiah.
Selanjutnya dari parkiran anda bisa menuju ke puncak, meskipun memiliki nama gunung, sebenarnya perjalanan anda dari tempat parkiran ke Puncak Gunungnya tidaklah lama. Setidaknya anda hanya perlu waktu kurang lebih 5 menit maka anda bisa sampai ke puncaknya.
Dari puncak anda bisa bebas memotret sesuka hari anda. Semua spot foto dan ornamen yang ada di tempat ini bisa anda gunakan sebagai tempat anda mengabadikan momen tanpa anda harus mengeluarkan tambahan biaya. Walaupun demikian saat ini masih belum ada jasa fotografer di tempat sehingga anda harus membawa perlengkapan foto sendiri. Jadi buat kenangan yang banyak untuk mengabadikan momen yang ada.
